Santirah
Santirah adalah salah satu nama curug (air terjun) yang berada dekat surupan (air sungai yang masuk dalam lobang besar atau goa). Bagi wisatawan meskipun sudah sering berkunjung ke objek wisata santirah mungkin sebagian banyak belum mengetahui asal-usul santirah ini. Benarkan? Bisa di bilang mungkin hanya penduduk setempat yang mengetahui asal-usul santirah, itupun tidak semua mengetahuinya. Baik, dalam informasi ini akan kami ulas sedikit mengenai asal-usul santirah.
Sejarah Singkat Santirah
Kenapa namanya Santirah? begini cerita singkatnya, beberapa orang tua yang merupakan penduduk asli Dusun Karangmukti sempat bercerita kepada kami sebagai generasi penerus penduduk asli Dusun Karangmukti, bahwa asal mula adanya nama Santirah bermula pada zaman dahulu ada seorang gadis cantik bernama Nyai Santirah yang banyak di sukai oleh para pemuda. Namun tak di sangka tak di duga Nyai Santirah harus meninggal dalam usia muda.
Ia bernasib kurang baik, ia harus meninggal dunia setelah di perkosa dan kemudian di bunuh oleh beberapa orang yang merasa sakit hati karena Nyai Santirah tidak membalas cintanya (Si pembunuh). Setelah meninggal dunia jasad Nyai Santirah di buang di sungai tepat pas curug (air terjun), hingga kini nama curug itu di namakan curug santirah.
Itulah sejarah singkat Santirah yang Sampai saat ini kisah tersebut masih di benarkan oleh beberapa orang yang mengetahuinya. Sampai suatu hari Bpk Tahyo salah satu tokoh masyarakat Dusun Karangmukti menyatakan hal serupa, "Kisahnya kurang lebih seperti itu", katanya. Selebihnya kami masih terus mencari tahu kebenaran-kebenaran kisah tersebut untuk memperkuat kebenarannya.
Selain itu, di dekat Curug santirah itu ada nama lain yang oleh penduduk setempat di sebut "Surupan" surupan adalah lubang besar atau goa yang merupakan jalan air mengalir, atau bisa di artikan juga air sungai yang masuk kedalam lubang besar atau goa. Sebelum di buka sebagai objek wisata hingga di kenal oleh orang banyak sampai populernya Wisata Santirah, tempat itu dulunya biasanya di jadikan salah satu tempat memancing ikan yang berada di sungai. atau di jadikan tempat berenang oleh anak-anak penduduk setempat di waktu libur sekolah, hanya saja di sungai yang tidak terlalu dalamnya.
Wisata Santirah mulai populer dari sekitar bulan Maret 2014, Santirah yang berlokasi di Dusun Karangmukti, Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran ini di kenal sebagai salah satu objek wisata alam dan river tubing. Bahkan tidak hanya di kenal oleh penduduk Indonesia saja tapi banyak orang luar Negeri di antaranya yang mengetahuinya. Tak heran jika ketika hari libur tiba banyak wisatawan asing juga yang berkunjung kesana walaupun jaraknya terbilang jauh dari jalur utama atau jalan raya.
Demikian sedikit ulasan mengenai Santirah, Mohon maaf jika ada kata atau ulasan yang kurang berkenan. semoga bermanfaat. Sebagai tambahannya, untuk bisa mengetahui informasi terkait Wisata santirah, baik mengenai alamat sampai memesan paket santirah secara langsung silahkan lihat pada beberapa judul artikel berikut ini :
- Alamat Santirah River Tubing
- Tiket Masuk Ke Santirah River Tubing
- Paket Promo Santirah River Tubing
- Paket Body Rafting Santirah Pangandaran
Sejarah Singkat Santirah
Kenapa namanya Santirah? begini cerita singkatnya, beberapa orang tua yang merupakan penduduk asli Dusun Karangmukti sempat bercerita kepada kami sebagai generasi penerus penduduk asli Dusun Karangmukti, bahwa asal mula adanya nama Santirah bermula pada zaman dahulu ada seorang gadis cantik bernama Nyai Santirah yang banyak di sukai oleh para pemuda. Namun tak di sangka tak di duga Nyai Santirah harus meninggal dalam usia muda.
Ia bernasib kurang baik, ia harus meninggal dunia setelah di perkosa dan kemudian di bunuh oleh beberapa orang yang merasa sakit hati karena Nyai Santirah tidak membalas cintanya (Si pembunuh). Setelah meninggal dunia jasad Nyai Santirah di buang di sungai tepat pas curug (air terjun), hingga kini nama curug itu di namakan curug santirah.
 |
| Foto 1 : Curug Santirah Saat Kemarau 2014-03-30 15.36.14 |
 |
| Foto 2 : Curug Santirah Saat Kemarau 2014-03-30 15.36.26 |
 |
| Foto 3 : Curug Santirah Saat Kemarau 2014-03-30 15.41.02 |
Itulah sejarah singkat Santirah yang Sampai saat ini kisah tersebut masih di benarkan oleh beberapa orang yang mengetahuinya. Sampai suatu hari Bpk Tahyo salah satu tokoh masyarakat Dusun Karangmukti menyatakan hal serupa, "Kisahnya kurang lebih seperti itu", katanya. Selebihnya kami masih terus mencari tahu kebenaran-kebenaran kisah tersebut untuk memperkuat kebenarannya.
Selain itu, di dekat Curug santirah itu ada nama lain yang oleh penduduk setempat di sebut "Surupan" surupan adalah lubang besar atau goa yang merupakan jalan air mengalir, atau bisa di artikan juga air sungai yang masuk kedalam lubang besar atau goa. Sebelum di buka sebagai objek wisata hingga di kenal oleh orang banyak sampai populernya Wisata Santirah, tempat itu dulunya biasanya di jadikan salah satu tempat memancing ikan yang berada di sungai. atau di jadikan tempat berenang oleh anak-anak penduduk setempat di waktu libur sekolah, hanya saja di sungai yang tidak terlalu dalamnya.
Wisata Santirah mulai populer dari sekitar bulan Maret 2014, Santirah yang berlokasi di Dusun Karangmukti, Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran ini di kenal sebagai salah satu objek wisata alam dan river tubing. Bahkan tidak hanya di kenal oleh penduduk Indonesia saja tapi banyak orang luar Negeri di antaranya yang mengetahuinya. Tak heran jika ketika hari libur tiba banyak wisatawan asing juga yang berkunjung kesana walaupun jaraknya terbilang jauh dari jalur utama atau jalan raya.
Demikian sedikit ulasan mengenai Santirah, Mohon maaf jika ada kata atau ulasan yang kurang berkenan. semoga bermanfaat. Sebagai tambahannya, untuk bisa mengetahui informasi terkait Wisata santirah, baik mengenai alamat sampai memesan paket santirah secara langsung silahkan lihat pada beberapa judul artikel berikut ini :
- Alamat Santirah River Tubing
- Tiket Masuk Ke Santirah River Tubing
- Paket Promo Santirah River Tubing
- Paket Body Rafting Santirah Pangandaran